Showing posts with label Chelsea. Show all posts
Showing posts with label Chelsea. Show all posts

Drogba Cetak Hat-Trick, Chelsea Juara

 untuk membawa Chelsea menang delapan gol tanpa balas atas Wigan Athletic dan meraih gelar Drogba Cetak Hat-Trick, Chelsea Juara
Didier Drogba mencetak hat-trick, Nicolas Anelka memborong dua gol, untuk membawa Chelsea menang delapan gol tanpa balas atas Wigan Athletic dan meraih gelar isu terkini ini.

Chelsea juara dengan koleksi 86 angka, dan menjadi tim paling produktif dengan 103 gol dari 38 pertandingan, atau 2,7 gol per pertandingan. Didier Drogba menjadi top-scorer dengan 29 gol.

Anelka membuka pesta gol Chelsea dikala adu memasuki menit keenam. Frank Lampard memalsukan keunggulan lewat titik penalti, sesudah Gary Caldwell melaksanakan pelanggaran di kotak penalti dan diganjar kartu merah, menit ke-32.

Pesta gol The Blues berlanjut di babak kedua. Salomon Kalou mencetak gol indah hasil kerjasama dengan Lampard, menit ke-54.

Dua menit lalu Anelka mencetak gol keduanya, memanfaatkan umpan Branislav Ivanovic.

The Blues tidak mengendurkan serangannya, dan lini depannya terlihat makin rakus. Menit ke-62, Drogba mencetak gol ke-100 Chelsea lewat tandukan bertenaga.

Menit ke-67, Drogba dipercaya mengeksekui penalti. Tembakannya menerpa mistar, tapi masuk gawang.

Memasuki menit ke-78, Anelka mengirim umpan yang diteruskan ke Drogba untu dijadikan gol. Drogba tidak hanya mencetak gol ke-100 Chelsea, tapi juga membuat hat-trick dalam langgar ini.

Wigan berupaya menyerang dengan Hugo Rodalega sendirian di depan, tapi upaya itu sia-sia. Pelatih Roberto Martinez tidak mampu berbuat apa-apa.

Memasuki menit ke-90, Ashley Cole memanfaatkan peluang terakhir menjadi gol kedepalan dalam sabung itu.

'King Carlo More Than Special' demikian suara pamflet kecil yang diusung fans Chelsea. Sedangkan John Terry mengatakan; "Ini simpulan ekspresi dominan yang bagus semenjak kegagalan pasca ditinggal Jose Mourinho."

Chelsea kali terakhir meraih gelar tahun 2006, ketika masih diasuh Mourinho.

Sekian artikel terkini . Apakah Anda ingin berkomentar?? bagi yang ingin berkomentar, silakan berkomentar di kolom komentar di bawah ini...

Sumber artikel : goal.com

Drogba Sempat Disemprot Ancelotti

Sebelum mencetak hattrick untuk membawa Chelsea menang  Drogba Sempat Disemprot Ancelotti
Sebelum mencetak hattrick untuk membawa Chelsea menang 8-0 atas Wigan Athletic, Didier Drogba sempat menerima peringatan keras dari sang manajer Carlo Ancelotti.

Peringatan keras itu diberikan lantaran agresi gondoknya di babak pertama sebab Frank Lampard mengambil hukuman penalti yang didapat Chelsea.

"Saya berbicara dengannya sesudah babak pertama. Keputusan untuk memberikan hukuman penalti ialah tanggung jawab saya. Jika memang ada penalti, maka menjadi bab Lampard," tandas Ancelotti kepada ESPNStar.

"Saya memintanya untuk tetap hening dan membisu sebab dia pasti menerima kesempatan mencetak gol di babak kedua. Saya bilang: 'Jangan merengek, Drogba. Kamu pasti bisa mencetak gol di babak kedua'."

Hardikan tersebut terbukti ampuh dan Drogba berhasil mencetak tiga gol, yang menjadikannya sebagai topskor Liga Primer Inggris dengan 29 gol.

Sekian artikel terkini . Apakah Anda ingin berkomentar?? bagi yang ingin berkomentar, silakan berkomentar di kolom komentar di bawah ini...

Sumber artikel : goal.com

Ancelotti: Redam United Kunci Kesuksesan Chelsea

Carlo Ancelotti mengatakan kesuksesan The Blues mengalahkan Manchester United kandang dan  Ancelotti: Redam United Kunci Kesuksesan Chelsea
Carlo Ancelotti menyampaikan kesuksesan The Blues mengalahkan Manchester United kandang dan tandang merupakan kunci kesuksesan animo ini.

Tim raksasa London itu sukses mengalahkan United di Stamford Bridge dan Old Trafford dan Ancelotti merasa kemenangan tersebut merupakan yang terpenting dalam perjalanan Chelsea meraih gelar pertama dalam empat tahun.

"Rekor kandang kami memegang peranan penting, tetapi jangan lupakan kemenangan di Manchester," ujar pelatih asal Italia itu sesudah mengantarkan timnya menghancurkan Wigan 8-0 di Stamford Bridge sekaligus menyegel gelar juara Liga Primer Inggris.

"Kedua hal tadi telah meningkatkan rasa percaya diri tim dan menciptakan United sedikit terpukul."

Beberapa pengamat menyebut skuad Chelsea 'tua' dan memprediksi gelar kini merupakan yang terakhir yang mampu diperoleh. Namun Ancelotti mempunyai dogma lain.

"Saya rasa klub ini memiliki abad depan cerah alasannya dihuni pemain yang tidak terlalu renta dan Chelsea akan memiliki tim tangguh di kurun yang akan tiba," imbuhnya.

"Kami telah melewati trend fantastis. Tidak saja mengklaim gelar Liga Primer, tetapi kami bisa menunjukkan indahnya sepakbola. Setelah melewati satu animo, saya berharap bertahan lama di sini dan meraih gelar lainnya."

"Kami mengakhiri trend dengan penampilan istimewa meski di awal sabung kami merasakan tekanan dan bermain kurang baik."

"Tetapi di babak kedua permainan berkembang dengan sendirinya dan akhirnya kami meraih kemenangan."

"Saya ingin berterimakasih kepada pemilik klub, Roman Abramovic, klub, dan semua orang yang bekerja dan mendukung saya setiap hari. Di atas semua itu kepada semua pemain."

"Saya menemukan sebuah tim fantastis yang mau bekerja keras dan mempertahankan semangat tinggi. Kami meraih gelar juara alasannya adalah bermain dan bekerja layaknya sebuah tim. Semua orang di sini melaksanakan pekerjaannya dengan baik."

Pelatih Italia itu kemudian mengekspresikan kegembiraannya bisa mengklaim gelar di dataran Inggris dan memuji kerja keras para pemain meski berada di bawah tekanan dan persaingan ketat.

"Sebuah momen fantastis. Saya mengingat semua kemenangan. Saya bahagia mampu meraih gelar juara di ekspresi dominan pertama. Saya menerima pemberian penuh alasannya bergabung dengan sebuah tim yang memiliki organisasi baik. Cukup gampang untuk memberikan yang terbaik di sini," jelasnya panjang lebar.

"Kami memiliki rival andal, Manchester United, yang memperlihatkan perlawanan hingga pertandingan terakhir. Saya pernah mengatakan perburuan akan berlangsung hingga tamat isu terkini. Kami bangga dan senang mampu mengungguli sebuah tim mahir seperti United."

Chelsea Resmi Dapatkan Gary Cahill

 Tuntas sudah proses transfer Gary Cahill dari Bolton ke Cheslea Chelsea Resmi Dapatkan Gary Cahill
BLOG BERITA BOLA - Tuntas sudah proses transfer Gary Cahill dari Bolton ke Cheslea. Tidak disebutkan berapa nilai transfer pemain Inggris itu, namun disinyalir mencapai £7 juta.

Pemain berusia 26 tahun ini telah memulai perundingan dengan klub London tersebut semenjak 16 hari yang lalu dan karenanya sesudah sukses melewati uji medis, sang bek pun secara resmi menandatangani surat kontrak.

Cahill diyakini akan pribadi diturunkan oleh instruktur Andre Villas-Boas ketika Chelsea menghadapi Norwich City pada Sabtu besok. Sang bek juga kemungkinan akan dimainkan saat the Blues menajajal lawan antara MK Dons atau QPR di ronde keempat ajang Piala FA.

Cahill menjadi pemain kelima Inggris yang mengisi skuad Chelsea sehabis John Terry, Frank Lampard, Ashley Cole dan Daniel Sturridge.

Sumber : Goal.com

Chelsea Siap Terus Tekan Liverpool

Dengan empat adu tersisa, peluang Chelsea dan Liverpool untuk menjadi juara amat mungkin akan ditentukan di Anfield. CHELSEA berteka duntuk terus memberi tekanan kepada pemun cak klasemen sementara Liga Primer, Liverpool, hingga kompetisi berakhir. Untuk itu, mereka akan berusaha memetik poin penuh dalam duel melawan Sunderland di Stamford Bridge, nanti malam.

Bukan pekerjaan gampang memang. Sebab tim besutan Gus Poyet itu gres saja menerima suntikan budbahasa sesudah sukses menahan imbang kandidat juara lainnya, Manchester City, 2-2 di Stadion Etihad, tengah pekan kemudian. Aston Villa dan Crystal Palace, akidah diri the Blues gres pulih dengan mengalahkan Stoke City dan Swansea City.

“Itu akan menjadi sabung yang sangat sulit. Apalagi kami baru saja memainkan tiga pertandingan dalam waktu yang berdekatan. Namun, itulah mengapa kami menjadi salah satu klub elite di Inggris dan Eropa,” tukas kiper Chelsea Petr Cech.

Menurut penjaga gawang asal Republik Ceko tersebut, kemenangan atas the Black Cats sangat penting buat mereka. Sebab mereka akan mengudeta the Kops dari puncak klasemen. Meski mungkin jadi pemuncak hanya sehari, hal itu akan memberi tekanan bagi Luis
Surez dkk yang baru bertanding besok melawan Norwich City. Saat ini, Chelsea berada di posisi kedua dengan 75 poin dari 34 berkelahi, atau hanya terpaut 2 angka dari Liverpool.

Dengan empat tubruk tersisa, peluang kedua tim untuk menjadi kampiun Liga Primer ekspresi dominan ini memang masih terbuka lebar dan itu amat mungkin akan ditentukan di Anfi eld, pekan depan. Di sisi lain, the Black Cats juga membutuhkan banyak poin untuk mengindari degradasi. Saat ini Sunderland masih berkubang di dasar klasemen dengan 26 poin dari 33 tabrak. Mereka tertinggal 3 angka
dari tim peringkat 19 Cardiff City dan 4 poin dari Fulham.

Namun, keduanya sudah memainkan 34 adu. “Kami sudah menunjukkan performa yang luar biasa dikala melawan City. Hal itu sedikit banyak memberi kami keyakinan diri untuk menghadapi Chelsea,” tukas Poyet. “Kami hanya perlu melupakan lawan dan konsentrasi hanya pada diri sendiri ,” imbuh juru taktik asal Uruguay itu.

Sayangnya, Poyet tidak mampu menurunkan semua pemain terbaiknya. Selain kehilangan Phil Bardsley yang diskors, dia juga tidak mampu menurunkan Ki Sung-Yueng (cedera otot), dan Steven Fletcher (cedera pergelangan kaki). Media Indonesia, 19/04/2014, Hal : 24

Persoalan Kiper Sumbangan

SELEPAS undian babak semifinal Liga Champions di markas UEFA di Nyon, Swiss, Jumat (11/4), kubu Chelsea eksklusif bereaksi.Klub milik Roman Abramovich itu mengingatkan Atletico Madrid soal perjanjian yang menyebutkan kiper Thibaut Courtois tidak bisa diturunkan bila kedua tim bertemu.

Kiper timnas Belgia berusia 21 tahun tersebut sejatinya milik Chelsea yang dipinjamkan ke klub elite La Liga itu. Namun, dalam salah satu klausul, Atletico boleh memainkan Courtois jikalau mau membayar kompensasi sebesar 5 juta pound (Rp133 miliar) untuk dua tubruk--sebuah angka yang besar untuk sekadar tampil dalam dua adu saja.

Presiden Atletico Enrique Cerezo mengaku tidak mampu memenuhi usul Chelsea.
Bahkan klub kandidat juara La Liga itu sudah siap dengan skenario terburuk, yaitu menurunkan kiper cadangan Dani Aranzubia.Beruntung, UEFA bergerak cepat. Dengan alasan menjaga integritas kompetisi, mereka mengizinkan Courtois tetap ikut bertanding.

UEFA menonaktifkan segala klausul yang merintangi klub untuk menurunkan pemain dalam sebuah pertandingan di kancah Europa.‘Integritas kompetisi yaitu prinsip fundamental UEFA’, tulis asosiasi itu dalam pernyataannya. Regulasi Liga Champions atau Liga Europa sudah memutuskan larangan bagi klub yang memakai atau mencoba menghalangi pemain lawan tampil atau tidak tampil dalam sebuah langgar.

‘Artinya, ketetapan apa pun dalam kontrak personal antarklub terkait yang berfungsi memengaruhi pemain lawan untuk bisa tampil dinyatakan nol, dihindarkan, dan tak mampu dilaksanakan’.
Setelah putusan itu, Marca mengabarkan Chelsea dan Atletico sudah bertemu untuk membahas dilema tersebut. Mereka bisa mencapai kesepakatan di bawah tangan. Courtois boleh bermain, tetapi Atletico harus membayar sejumlah uang kepada Chelsea.

Selain itu, Marca juga mengira Atletico dan Chelsea sudah mencapai janji ihwal peminjaman Courtois untuk ekspresi dominan depan. Untuk itu, Atletico harus membayar cukup mahal untuk peminjaman musim depan. Orangtua Courtois pun angkat bicara. Untuk demam isu depan (ekspresi dominan keempat), mereka mengisyaratkan sang anak akan tetap di Spanyol.

“Saya pikir ia separuh orang Spanyol saat ini,” ungkap ibu Courtois, Gitte Lambrechts, dikala ditanya tentang kepindahan anaknya ke Chelsea. “Sekarang dia harus melihat apa yang Chelsea katakan. Baginya, aku pikir, hal terpenting ialah beliau bermain untuk klub yang cantik dengan tim yang anggun dan setinggi mungkin,” tambahnya.

Seakan mengamini apa yang dikatakan sang istri, Thierry Courtois juga mengisyaratkan Courtois akan bertahan di Spanyol.“Saya pikir sebagian besar kariernya akan dia habiskan di Spanyol. Dia mampu bermain untuk 14 tahun ke depan dan sebagian besar mungkin akan dia lakukan di Spanyol,” ungkapnya. (AP/Rtr/ Era/R-4) Media Indonesia, 21/04/2014, hal 28

Liverpool Dan Chelsea Perang Urat Saraf

Meski sekarang kedua tim terpaut delapan tangga, Manchester City tidak mampu meremehkan Crystal Palace yang sekarang menggenggam predikat sebagai tim kedua sehabis Liverpool yang konsisten di jalur kemenangan. PERANG urat saraf an tara Liverpool dan Chelsea memuncak sehari jelang pertemuan di Anfield hari ini. Keduanya sama-sama enggan terbuka soal pemain yang bakal diturunkan dalam starting line-up, termasuk mengenai kondisi kebugaran terakhir para punggawa mereka.

Tidak mirip biasanya, instruktur Liverpool Brendan Rodgers enggan memberi tahu perkembangan Daniel Sturridge. Top skorer kedua Liga Primer itu mangkir final pekan lalu dikala the Reds menang 3-2 atas Norwich City sebab cedera hamstring. Dokter tim sempat menyatakan eks striker Chelsea itu mungkin bisa kembali merumput ketika menjamu mantan klubnya tersebut. Namun kemarin, Rodgers menyatakan kebugaran salah satu dari tiga ujung tombaknya itu masih dalam pantauan.
“Kami masih menanti perkembangannya dalam 24 jam ke depan, yang terperinci dia berjuang keras untuk mampu kembali ke dalam tim,“ kata Rodgers seperti dilansir situs resmi klub, kemarin.

Pernyataan sang juru strategi Steven Gerrard dkk ini bagai akibat atas perilaku misterius yang ditunjukkan pelatih Chelsea Jose Mourinho. Sebelumnya, the Happy One menutup ekspresi rapat-rapat ketika ditanya skuat mirip apa yang akan diterjunkan di Anfield. “Tunggulah hingga Minggu dan hanya pada hari Minggu itu publik akan mengetahui siapa saja yang aku turunkan,“ ujar Mou.

Awalnya, Mou menandaskan bakal merotasi pemain mengingat setelah ini mereka akan kedatangan Atletico Madrid di leg dua semifinal Liga Champions. Namun, pernyataan ini mengundang reaksi dari suporter yang tetap menginginkan klub berkonsentrasi ke liga lokal.

Yang terperinci, Liverpool di pastikan menurunkan skuat terbaik, termasuk top skorer Luis Suarez berduet dengan Raheem Sterling dan didukung umpan dari Steven Gerrard. Sementara Chelsea tetap akan diperkuat kapten Frank Lampard plus Mikel John Obi yang absen di leg dua kontra Atletico karena akumulasi kartu kuning.

Incar runner-up Dua jam sesudah jamuan Liverpool kepada Chelsea usai, giliran Manchester City berupaya mencuri angka penuh di Selhurst Park, kandang Crystal Palace. Jika mampu membawa pulang tiga angka dan the Blues tersungkur di kaki the Kops, City akan naik ke posisi runner-up.

Namun, misi itu tidaklah mudah meski kini kedua tim terpaut delapan tangga. Palace kini menggenggam predikat sebagai tim kedua sehabis Liverpool yang konsisten di jalur kemenangan dengan rekor lima kali menang berturut-turut.

The Citizens punya rekor bagus dikala terakhir kali bertemu Palace di Etihad, yakni menang 1-0. Meskipun demikian, Pelatih Manuel Pellegrini menekankan hasil itu tidak e bisa dijadikan patokan. “Palace e akan menjadi lawan yang sui lit, kami harus bermain amat elok kalau ingin menang,“ kata h Pellegrini.

Sebaliknya bagi Manchester e Biru, lini pertahanan mereka t tengah menjadi sorotan alasannya adalah bobol delapan kali dalam lima r partai belakangan. Namun, barisan bomber yang dimiliki tetangga Manchester United itu juga tidak mampu diremehkan r karena telah mengemas 12 gol dalam lima tabrak. Dari St Mary's Stadium, Everton takluk 0-2 kepada i Southampton. Dua gol Southk ampton tercipta lewat dua gol bunuh diri pemain Everton.

Bagi the Toffees kekalahan ini membuat peluang mereka untuk menembus zona Liga Champions agak berat. Gol bunuh diri pertama dibuat bek Everton Antolin Alcarez di detik ke-53. Bola yang disundul ke arah kiper Tim Howard malah masuk gawang. Seamus Coleman kembali menciptakan kesalahan serupa di menit ke-31. Umpan Nathaniel Clyne malah diarahkan ke sudut gawang. (Reuters/ AP/R-3) Media Indonesia, 27/04/2014, Hal : 7.

Chelsea Terancam Denda Mou Enggan Berkomentar

Arsitek MU Louis van Gaal menghardik Robin van Persie dengan sebutan terbelakang meski dia menjadi jagoan. BUKAN hanya gagal mencuri poin penuh, Chelsea juga amat mungkin bakal didenda sebesar 25 ribu pound dalam langgar kontra Manchester United yang berakhir 1-1, di Old Trafford, kemarin. Pasalnya, the Blues mengantongi lebih dari enam kartu kuning, tepatnya tujuh kartu kuning plus satu kartu merah.

Kejadian yang sama pernah dirasakan MU pada 2008 silam.Uniknya era itu `Setan Merah' juga menghadapi lawan yang sama, ialah Chelsea. Bedanya, tubruk itu terjadi di Stamford Bridge. Saat menanggapi ini, arsitek si `Biru' Jose Mourinho mengaku amat kecewa dengan keputusan wasit. Namun, beliau tidak ingin berkomentar lebih jauh.

“Saya tidak ingin bicara perihal (Branislav) Ivanovic, akumulasi kartu kuning, bahkan perihal lemparan ke dalam. Jika saya bicara terlalu banyak, Anda tahu sendiri, saya mampu terkena masalah,“ ujar Mourinho seusai pertandingan. Lima kartu kuning Chelsea itu yaitu dikantongi Didier Drogba, Oscar, Eden Hazard, Nemanja Matic, dan Cesc Fabregas. Adapun, dua lainnya menjadi `kado pahit' bagi Ivanovic yang balasannya mendapat kartu merah balasan akumulasi di menit 90+3.

Kartu merah itu pula yang menjadi awal musibah bagi Chelsea dalam berkelahi tersebut. Padahal, kemenangan sepertinya sudah di depan mata karena semenjak memimpin pada menit ke53 lewat Didier Drogba hingga di penghujung berkelahi, tuan rumah tidak bisa membalasnya.
Baru setelah Robin van Persie yang dengan sigap menyambut bola muntah hasil tendangan bebas Angel Di Maria, publik Old Trafford kembali tersenyum. Sebaliknya, Mou me nyaksikan gol itu dengan sinis.Pun meski faktanya tim asal London itu sukses mempertahankan rekor tak terkalahkan mereka di Liga Primer demam isu ini.

“Old Trafford memang kawasan yang tak gampang. Hasil di sini bukanlah yang kami inginkan, tapi penampilan kami bantu-membantu sudah cukup anggun,“ tukas the Happy One.

Dengan hasil ini, Chelsea masih mempertahankan puncak klasemen dengan nilai 23, unggul empat angka dari runner-up Manchester City yang sehari sebelumnya kalah 1-2 dari West Ham United. Sebaliknya, MU masih tertahan di urutan ke-10 dengan 8 de ngan defisit 10 angka.Selebrasi kurang pandai Di sisi lain, arsitek MU Louis van Gaal secara terus jelas mengaku tidak suka cara Van Persie merayakan golnya. Pun meski rekan senegaranya itu menjadi pendekar tim.

Alih-alih memuji, Van Gaal justru menghardik striker timnas Belanda itu dengan sebutan bodoh alasannya adalah melaksanakan selebrasi gol yang menimbulkan ia menerima kartu kuning. Seusai membobol gawang Courtois, Van Persie berlari ke arah tribune suporter tuan rumah lalu membuka bajunya sebagai selebrasi. Wasit Phil Dowd pun tak ragu mengeluarkan kartu kuning, meski hal ini tak menciptakan Van Persie absen di partai selanjutnya kontra Manchester City.

“Dia melakukan reaksi kurang pandai sehabis gol.Anda boleh merasa senang, tapi Anda tak perlu membuka kaus alasannya Anda akan menerima kartu kuning. Tindakan itu tak terlalu arif,“ cetus Van Gaal.

Secara keseluruhan, mantan arsitek der Oranje itu puas dengan mental bertanding anakanak asuhnya. Mereka mampu berjuang hingga detik-detik simpulan meski tim tamu memaksa mereka frustrasi dengan pertahanan yang solid.

“Hal yang paling memuaskan adalah alasannya anak-anak mau berlari hingga 90 menit untuk mencetak gol,“ imbuh Van Gaal. Hasil imbang ini, lanjut suksesor David Moyes itu juga mampu menjadi sinyal bahwa United bukan tim yang bisa diremehkan. Meski mengakui seharusnya `Setan Merah' bisa mengamankan poin penuh di kandang, mengimbangi tim teratas tabel tetap tidak bisa dipandang sebelah mata.

“Saya mampu membayangkan kami mengalahkan Chelsea, tapi kami setidaknya mampu mengimbangi tim teratas itu,“ pungkas Van Gaal. (AFP/AP/R-4) Media Indonesia, 28/10/2014, Halaman : 28

Liverpool Tidak Inferior

Meski lebih diunggulkan, Chelsea tidak berani menganggap enteng Liverpoo yang bermain di kandang sendiri.
PELAJARAN ialah guru yang terbaik. Hal itu pun diyakini benar oleh arsitek Liverpool Brendan Rodgers. Itu sebabnya ia mengaku sudah menyiapkan strategi khusus ketika menjamu Chelsea dalam lanjutan Liga Primer Inggris di Anfield, nanti malam.

Tidak mudah memang, alasannya adalah penampilan tim besutan Jose Mourinho itu relatif konsisten. Chelsea bahkan menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan di Liga Primer ekspresi dominan ini. Mereka kukuh bercokol di posisi puncak klasemen dengan 26 poin dari 10 sabung, sedangkan Liverpool masih tercecer di urutan ketujuh dengan 14 angka.

Tidak mengherankan jikalau Chelsea lebih diunggulkan dalam tubruk nanti, meskipun mereka bertindak sebagai tim tamu. Namun, Rodgers menegaskan timnya tidak merasa inferior. Juru strategi asal Irlandia Utara itu mengaku sudah mencar ilmu banyak dari pertemuan musim lalu. Dari dua pertemuan terakhir kedua tim, the Reds selalu menjadi pecundang. Pertama dengan skor 1-2 dan kedua 0-2.

Ironisnya, pertemuan terakhir di Anfield itu juga diwarnai insiden memalukan oleh sang kapten Steven Gerrard. Kala itu, Gerrard terpeleset sehingga bola diambil Demba Ba yang pribadi membobol gawang `si Merah'. Akibatnya, Liverpool bukan hanya kalah, melainkan juga kehilangan peluang untuk gelar Liga Primer pertamanya sejak 1990.

“Kami sudah berguru dari (dua) adu sebelumnya. Ini merupakan tantangan gres dan tentu saja ini akan menjadi adu yang sulit buat kami,“ cetus Rodgers. “Mereka belum terkalahkan dan merupakan tim terkuat di liga dikala ini. Tapi bagi kami, bermain di Anfield, siapa pun lawannya, kami selalu yakin mampu mendapatkan hasil yang baik,“ imbuhnya.

Mantan arsitek Swansea City itu memang layak percaya diri, karena beliau nyaris tidak punya problem dengan kondisi pemain. Rodgers bahkan rela dihujani kritik ketika menghadapi Real Madrid di Liga Champions, Rabu (5/11), lantaran hanya menurunkan para pemain lapis keduanya.

“Memang ada yang mengkritik, tapi itu hak tim dan para pemain. Jika saya menurunkan Kolo Toure, Lucas Leiva, atau Adam Lallana itu karena performa mereka elok. Tapi inilah risiko manajer dan saya tidak terpengaruh karenanya. “Jaga standar Di sisi lain, para pemain Chelsea juga cukup percaya diri menghadapi laga nanti. Gelandang Nemanja Matic bahkan berjanji akan kembali mempermalukan Liverpool di depan para pendukung mereka, sekaligus mempertahankan rekor tak terkalahkan mereka.

Di samping itu, dia juga akan pertanda bahwa mereka juga mampu bermain menyerang. Hal itu untuk menutup verbal Rodgers yang menuding mereka terlalu bertahan pada pertemuan terakhir. “Banyak tim yang mencoba memarkir bus ketika melawan kami, tapi kami tetap menang. Tidak gampang memang. Jika Anda bertahan, Anda harus tahu bagaimana bertahan. Dalam langgar, kami memperlihatkan kualitas. Yang niscaya tidak ada seorang pun yang bahagia dikala timnya kalah,“ sindir Matic.

Berbeda dengan Matic, Branislav Ivanovic justru memperingatkan rekan-rekannya untuk mewaspadai kebangkitan Liverpool. Salah satu caranya adalah dengan membenahi penampilan mereka kalau tidak mau menuai hasil sama mirip dikala ditahan Maribor.

“Kondisinya tentu berbeda dengan isu terkini kemudian. Saat itu, Liverpool ingin menang untuk menjadi juara. Tapi sekarang kami sebagai pemuncak klasemen dan mereka penantangnya,“ ujar Ivanovic. (AFP/AP/R-2) Media Indonesia, 8/11/2014, halaman 21

Teknologi Untungkan Chelsea

Arsenal bertekad memperbaiki performa mereka di Liga Primer dengan mengalahkan Swansea. Berlaga di kandang sendiri, Anfi eld, Liverpool dirugikan teknologi garis gawang yang telah diaplikasikan di Liga Primer semenjak musim ini. Berkat teknologi terbaru di dunia sepak bola tersebut, ‘si Merah’ harus mengakui keunggulan Chelsea dengan skor tipis 1-2, kemarin.

Permainan dengan tempo lambat diperlihatkan dua tim di awal langgar. Namun, sepakan spekulasi gelandang muda Emre Can yang terdefleksi membuat Liverpool unggul terlebih dahulu dikala tabrak berjalan 9 menit. Tidak perlu waktu lama, lima menit kemudian, Chelsea menyamakan kedudukan setelah bek Gary Cahill memanfaatkan kemelut di depan gawang. Meski sempat diselamatkan oleh kiper Liverpool Simon Migno let, teknologi garis gawang menyatakan, jikalau usaha Cahill tersebut berbuah gol.

Di paruh kedua, penyerang Chelsea Diego Costa akhirnya menjadi bintang film antagonis kubu tuan rumah sesudah sepakannya merobek gawang Liverpool. Gol ini menjadi gol ke-10 pemain Timnas Spanyol itu sekaligus membuat Liverpool menderita kekalahan kelima di Liga Primer demam isu ini.

Di lain pihak, kemenangan menciptakan the Blues julukan Chelsea terus menjaga performa apiknya dengan menjadi satu-satunya tim yang belum merasakan kekalahan musim ini. Hasil kasatmata skuat asuhan Jose Mourinho tersebut juga menciptakan posisi Chelsea di puncak klasemen semakin kokoh dengan 29 poin. Performa naik turun Dari langgar malam nanti, Arsenal harus segera memperbaiki performa yang masih saja naik turun ketika dijamu tuan rumah Swansea City dalam pekan ke-11 Liga Primer.

Performa menurun ditunjukan anak latih Arsene Wenger ini sete lah tertahan wakil Belgia Anderlecht di Liga Champions meski telah unggul tiga gol lebih dahulu. Menghadapi the Swans, Wenger tidak akan memaksakan kehadiran penyerang Theo Walcott di 90 menit sabung penuh.

Walcott sendiri telah menjalani debut di 10 menit terakhir saat kontra Burnley pekan kemudian sesudah harus menjalani perawatan cedera lutut. Akibat cedera itu, Walcott pun harus bolos selama 10 bulan sejak Januari. “Dia (Walcott) sudah tidak bermain selama 10 bulan. Sebagian orang berpikir bahwa dia mesin tapi kami yakni manusia biasa,” ujar Wenger.

Di lain pihak Swansea juga dalam kondisi yang kurang baik sesudah hanya bisa meraih satu kemenangan dalam enam laga terakhir. Namun, perjuangan untuk berdiri Wilfried Bony dan kolega harus terganggu setelah gelandang andalan Jonjo Shelvey mangkir akibat akumulasi kartu.

Untuk menggantikan perannya, instruktur Swansea Garry Monk kemungkinan akan memainkan gelandang Tom Carrol yang dipinjam dari Tottenham Hotspur.

Sementara itu, baik Sunderland maupun Everton akan mencoba mengais hasil kasatmata masa bertemu di Stadium of Light sangkar Sunderland, Minggu (9/11) malam. Keduanya juga masih dalam suasana kemenangan sehabis meraih poin penuh dalam pertandingan terakhir mereka.

Statistik pertemuan animo lalu pun berakhir seimbang dengan saling mengalahkan di sangkar lawan dengan skor tipis 1-0. Namun, jikalau merunut lima pertemuan terakhir dua tim, Everton unggul 3-2.

Penyerang Everton Romelu Lukaku patut diwaspadai Sunderland. Lukaku mencetak tiga gol dalam empat pertandingan terakhir. (goal.com/R-3) Media Indonesia, 9/11/2014, halaman 7

Wenger Isyaratkan Lempar Handuk

Wenger memprediksi Arsenal tak mungkin lagi mengejar defisit 12 poin dengan pemimpin tabel sementara Chelsea meski masih ada 27 tubruk sisa. MESKI gres me masuki matchday 11, instruktur Arsenal Arsene Wenger mengisyaratkan sudah lempar handuk dalam perebutan gelar juara Liga Primer. Itu merupakan ungkapan kekecewaan sang juru taktik sehabis melihat timnya dipermalukan Swansea City 1-2, kemarin.

Arsitek bergelar `the Professor' itu jauh dari senang atas penampilan anak-anak asuhnya di Liberty Stadium. Meski memimpin hingga menit 75 lewat gol Alexis Sanchez di menit 63, the Gunners hasilnya pulang tanpa poin sesudah kebobolan dua gol hanya dalam abad 3 menit lewat tendangan bebas Gylfi Sigurdsson (76') dan Bafetimbi Gomis (79').

Akibat kegagalan itu, `Meriam London' terlempar ke urutan keenam klasemen sementara dengan 17 angka. Menurut hitunghitungan Wenger, mereka tak mungkin lagi mengejar defisit 12 poin dengan pemimpin tabel sementara Chelsea meski masih ada 27 adu sisa.

“Dengan perolehan poin mereka (Chelsea), mereka tidak mungkin lagi terkejar,“ kata pelatih asal Prancis itu.

Bukan hanya problem terpuruk di klasemen sementara, hasil itu juga merisaukan Wenger, terutama soal organisasi di lini belakang. Itu merupakan kali kedua beruntun tim asal London utara tersebut tak mampu menjaga keunggulan hingga peluit panjang berbunyi.

Beberapa hari kemudian di pentas Liga Champions, Arsenal kesannya membuatkan poin dengan Anderlecht. Padahal, dalam laga di Emirates itu, mereka sudah unggul dulu 3-0 sebelum alhasil disamakan tim tamu menjadi 3-3. “Kami memimpin, tapi kehilangan dua poin dari Anderlecht dan tiga poin dari Swansea. Ini sangat-sangat mengecewakan,“ ungkap Wenger.

Kekesalan laki-laki berusia 65 tahun terhadap timnya yang belum juga bisa menembus empat besar bahkan mengalahkan kekesalannya terhadap ulah Matieu Flamini. Sang pemain tengah terlihat marah masa Wenger menggantinya dengan Jack Wilshere di paruh kedua dan buru-buru masuk ruang ganti begitu peluit panjang berbunyi.

“(Flamini) itu bukan kekhawatiran terbesar saya ketika ini,“ bentak Wenger.Kartu merah Hasil tak mengenakkan juga harus dialami Atletico Madrid di pekan ke-11 La Liga, kemarin.Mereka tersandung kartu merah untuk Guilherme Siqueira di menit 50 sehingga alhasil mengalah 1-2 dari Real Sociedad.

Sang juara bertahan bahu-membahu mendominasi hampir di sepanjang berkelahi. Terbukti Los Rojiblancos sudah memimpin semenjak menit ke-10 lewat gol Mario Mandzukic. Namun, 4 menit lalu, Carlos Vela menyamakan skor bagi tuan rumah.

Kartu merah untuk Siquiera 5 menit setelah jeda mirip angin segar bagi Sociedad yang belum pernah menang dalam delapan berkelahi terakhir. Delapan menit sebelum bubaran, Imanol Agirretxe hasilnya menghadirkan tiga angka pertama timnya sekaligus mengirim kekalahan pertama Atleti dalam enam tubruk terakhir.

Meski gagal mencuri angka, instruktur Atletico Diego Simeone tidak terlalu menganggap itu sebagai kerugian. Beberapa jam sebelumnya, dua pesaing terdekat Atletico saat ini, Valencia dan Sevilla, juga hanya imbang dengan lawan masing-masing.

“Saya tidak terlalu pusing dengan kekalahan ini alasannya Valencia dan Sevilla juga hanya imbang,“ ungkap Simeone.

Bagi Sociedad, hasil itu mengangkat mereka hingga posisi 15 sesudah terbenam hanya dua tingkat dari dasar tabel dengan nilai sembilan. Meskipun demikian, perolehan poin yang sama dengan lima tim ke bawah masih belum menjamin posisi mereka kondusif dari degradasi.(AFP/AP/R-1) Media Indonesia, 11/11/2014, halaman 28

Chelsea Tantang Manchester City

LAGA akbar bakal terjadi di putaran kelima Piala FA, saat dua raksasa Liga Primer Chelsea menantang Manchester City. Pertandingan akan dilangsungkan 20-21 Februari ini dengan the Blues sebagai tuan rumah dalam partai di Stamford Bridge itu.

Meski tertatih-tatih di Liga Primer, skuat Guus Hiddink itu menang mudah atas tim Championships Milton Keynes Dons 5-1, kemarin dini hari. Oscar mencetak hattrick, sedangkan Eden Hazard membukukan gol perdana isu terkini ini dan satu lesakan lain dibuat oleh Bertrand Traore.

Kemenangan itu memperpanjang catatan tak pernah kalah semenjak Hiddink meng ambil alih posisi Jose Mourinho.Juru strategi asal Belanda itu pun menyambut baik hasil undian sebab bermain me lawan tim besar membuat skuatnya selalu fokus dan waspada.

“Jika kami bermain melawan tim besar, konsentrasi kami otomatis tinggi dan kami akan mempersiapkan mental lebih baik,” ujar Hiddink.

Sehari sebelumnya, the Citizen juga lolos dari putaran empat sesudah membantai sesama tim Liga Primer Aston Villa 4-0. Meskipun demikian, pelatih Manuel Pellegrini tak ingin terlalu jemawa dengan menyatakan timnya bukan favorit di kompetisi tertua itu.

Sementara itu, hasil undian relatif ringan didapat juara bertahan dua tahun beruntun, Arsenal. The Gunners menjamu tim kasta kedua, Hull City, tim yang mereka tumpas di ? nal Piala FA 2014.

Lawan relatif ringan juga menjadi milik Manchester United yang bertamu ke tim League One Shrewsbury Town. Adapun pertandingan antarsesama Li ga Primer juga terjadi dikala Tottenham Hotspur bertemu Crystal Palace dan Bournemouth berhadapan dengan Everton.

Hasil babak keempat, Minggu (31/1): Carlisle 0-Everton 3 (Kone 2’, Lennon 14’, Barkley 65’), Milton Keynes Dons 1 (Potter 21’)-Chelsea 5 (Oscar 15’, 32’, 44’, Hazard 55’-penalti, Traore 62’) Hasil undian babak kelima Piala FA: Chelsea vs Manchester City, Reading vs West Bromwich Albion/Peterbo rough United, Watford vs Leeds United, Shrewsbury Town vs Manchester United, Blackburn Rovers vs Liverpool/West Ham United, Tottenham Hotspur vs Crystal Palace, Arsenal vs Hull City, Bournemouth vs Everton. Pertandingan dilangsungkan 20 dan 21 Februari. (AFP/Ash/R-1)
Media Indonesia, 2 Februari 2016, Halaman 15