Showing posts with label Barcelona. Show all posts
Showing posts with label Barcelona. Show all posts

Everton Tambah Derita Moyes

Meski tipis, Barcelona terus berusaha mempertahankan harapan mereka merebut trofi La Liga demam isu ini. REUNI David Moyes dengan mantan tim besut annya, Everton, ternyata tidak berakhir manis. Alih-alih menuai senyum, juru taktik asal Skotlandia itu justru harus mengalami mimpi jelek sesudah timnya, takluk 0-2.

Kekalahan di Goodison Park, kemarin, itu bukan saja menambah deret kekalahan ‘Setan Merah’ animo ini, melainkan juga mengakhiri mimpi Wayne Rooney dkk untuk berlaga di Liga Champions musim depan.

Akibat kekalahan itu, MU tetap mengoleksi 57 poin dari 34 laga. Dengan empat tubruk tersisa, peluang ‘Setan Merah’ untuk merebut posisi keempat, sebagai syarat terakhir untuk bisa berlaga di Liga Champions, sudah tidak mungkin.

Mereka kini tertinggal 13 angka dari Arsenal yang berada di urutan keempat dengan 70 poin dari 35 tubruk. Ironisnya lagi, pasukan Old Trafford itu juga terancam bolos di Liga Europa dan itu berarti mereka hanya akan bermain di liga lokal trend depan.
Everton sendiri kini ada di posisi kelima dengan 69 angka.

Dengan kata lain, MU harus memenangi pertandingan sisa sambil berharap the Toffees dan peringkat keenam Tottenham Hotspur selalu kalah hingga tamat isu terkini. Moyes sadar bahwa statistik itu tidak menguntungkan timnya. Suksesor Alex Ferguson itu pun bertekad akan tampil habishabisan hingga simpulan demam isu nanti untuk menjaga kehormatan tim.

“Kami akan melaksanakan segalanya untuk memenangi pertandingan sisa. Kami juga sudah mulai merancang tim yang akan berkompetisi di papan atas Liga Primer animo depan,” ujar mantan arsitek Everton itu.

Dalam duel di Goodison Park tersebut, MU lagi-lagi memang memperlihatkan performa jelek.
Betul, mereka berhasil menguasai bola, tetapi selalu gagal dalam penyelesaian simpulan. Sampai risikonya petaka itu terjadi lewat penalti Leighton Baines (28’) dan gol Kevin Mirallas (43').

Itulah kekalahan ke-11 `Setan Merah' isu terkini ini dan sekaligus menjadi demam isu terburuk dalam sejarah klub. Dari 17 pertandingan melawan tim 10 besar musim ini, United bahkan hanya memenangi tiga di antaranya dan mengemas total 13 poin.

Hingga final Berbeda dengan MU, Barcelona berhasil menjaga peluang mereka menjuarai La Liga. Kesuksesan itu didapat El Barca setelah menang 2-1 atas Athletic Club, kemarin. Meski begitu Los Cules sempat tertinggal lebih dulu lewat Aritz Aduriz (50'). Untungnya, menit ke-72, Pedro mampu menyamakan skor sebelum Lionel Messi menyegel kemenangan 2-1, 2 menit lalu. Hasil itu menciptakan Barca mengumpulkan 81 angka dan menguntit peringkat satu Atletico Madrid yang mengumpulkan 85 poin.

Arsitek Blaugrana Tata Martino memuji anak-anak asuhnya yang bermain penuh keberanian. “Momentum tidak berada pada kami.
Untungnya kami tampil berani dan bisa mengejar keterting galan sebelum membalikkan keadaan,“ sanjung Martino.

Bagi Andres Iniesta, keme nangan itu mengindikasikan timnya bakal terus berjuang meski peluang juara masih kecil.
Mereka berharap Real Madrid dan Atletico yang masih berjuang di Liga Champions, pekan ini, tergelincir alasannya adalah kelelahan.
“Segala hal masih mampu terjadi, apalagi rival-rival kami akan memainkan agenda padat. Kami harus mampu memanfaatkan situasi . ini,“ tandasnya. (AP/Rtr/R-4) Media Indonesia, 21/04/2014, hal 27

Peluang Pique Hengkang Terbuka

PELUANG bek Barcelona Gerard Pique untuk hijrah dari klub Catalan itu makin terbuka. Indikasi itu sudah terlihat ketika suami Shakira itu ngambek ketika dijadikan cadangan oleh Luis Enrique masa Barcelona menang 2-1 atas Almeria pekan lalu.

Saat itu Enrique meminta Pique untuk melaksanakan pemanasan. Padahal, ketika itu Barcelona sudah melaksanakan tiga kali pergantian. Pique sempat mempertanyakan sikap sang pelatih. Akan tetapi, mantan pemain Manchester United itu tetap menjalankan perintah Enrique.

Mirror menulis Enrique melakukan itu ternyata sebagai bentuk eksekusi untuk bek asal Spanyol itu. Pique dieksekusi karena memainkan telepon genggam di bangku cadangan. Tahu Pique sedang galau, pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti mencoba memanas-manasi suasana tersebut.

Dia tak yakin Pique dihukum akibat hal itu.Jika benar, Blaugrana telah berlebihan memperlakukan Pique.
“Saya tak akan menghukum pemain sebab menggunakan telepon genggamnya di bangku cadangan. Saya percaya dengan kedisiplinan, tetapi ada hal yang aku pikir tidak harus diselesaikan dengan eksekusi, tapi dengan bicara dan klarifikasi,“ kata Ancelotti.

Pelatih asal Italia itu mengakui pemain seperti Pique yakni sosok yang cerdas. Untuk itu, beliau masih kurang percaya Pique dipinggirkan alasannya hal tersebut. Untuk mengatasi masalah tersebut, Pique dijadwalkan berbicara dengan Enrique sesudah jeda internasional. Dalam pertemuan itu, masa depan Pique akan dibahas. Bukan tak mungkin, pemain 27 tahun ini akan hengkang dari Nou Camp.

Lepas dari itu, Enrique kini sedang dalam sorotan. Pasalnya, Barcelona menempati urutan kedua La Liga dengan 25 poin dari 11 laga, tertinggal 2 poin dari Real Madrid yang menempati puncak klasemen.
Mantan instruktur AS Roma itu dinilai tidak bisa men gangkat prestasi Barca. Meskipun demikian, legenda Barca, Johan Cruyff, merasa publik terlalu cepat meng hakimi Enrique. (AFP/AP/ Era/R-4) Media Indonesia, 13/11/2014, halaman 28

Tiga Poin Wajib Barcelona Di Mestalla

Kemenangan atas Valencia menjadi harga mati bagi Barcelona. Tiga angka akan menciptakan tim Catalan mampu terus menempel Real Madrid.
SETELAH merayakan dua rekor yang dibuatnya pekan lalu, kaliini Lionel Messi kembali fokus untuk berkontribusi bagi Barcelona. Ia akan memimpin rekan-rekannya melawat ke Mestalla guna menantang peringkat empat Valencia.

Di jornada 12 lalu, El Messiah berpesta sebab memecahkan rekor gol Telmo Zarra di La Liga. Hanya selang beberapa hari, giliran gesekan gol Raul Gonzalez di Liga Champions yang dilewatinya ketika Barcelona menggiling APOEL Nicosia 4-0 di Siprus.

Namun, striker asal Argentina itu bukan satu-satunya pemain yang akan berdiri di bawah lampu sorot. Tandemnya, Luis Suarez, juga tengah dielu-elukan karena baru saja mencetak gol perdananya untuk Blaugrana di partai kontra APOEL itu.

Memang, gol Suarez untuk Barca yang gres tiba di laga keenam dinilai lebih lama dari asumsi semula. Meski demikian, instruktur Barcelona Luis Enrique melihat itu sebagai mengambarkan baik untuk timnya.

“Barcelona seperti inilah yang saya inginkan dari awal. Jika kami terus tampil seperti ini, aku yakin kami tak akan terkalahkan,“ kata mantan instruktur AS Roma itu.

Barca sendiri butuh tiga poin untuk menjaga peluang memuncaki klasemen atau setidaknya menempel pemimpin klasemen sementara Real Madrid. Mereka masih selisih dua angka dengan El Real yang telah memainkan pertandingan kontra Malaga, dini hari tadi.

Pasukan Catalan itu juga dituntut konsisten di jalur kemenangan di La Liga sehabis hanya mengemas enam poin dalam empat pertandingan terakhir. Apalagi, gawang Barca selalu bobol di empat pertandingan itu, padahal mereka selalu clean sheet di delapan partai sebelumnya.

Sayangnya, bek Thomas Vermaelen dipastikan absen panjang sehabis dipastikan harus menjalani operasi paha dalam waktu bersahabat. Untungnya, Luis Enrique punya sederet pemain yang bugar untuk tabrak terse but alasannya tidak diturunkan di Siprus, yakni kiper Claudio Bravo, Xavi Hernandez, Sergio Busquets, dan Neymar.

Meski tidak diunggulkan, Valencia bukan tim yang mampu dipandang remeh sesudah memenangi lima dari tujuh sabung awal animo. Belakangan, performa Los Che memang menurun, bahkan pekan lalu kalah dari Levante, tetapi rekor sangkar mereka cukup manis, ialah tak pernah kalah dalam enam laga, lima di antaranya berakhir menang. Kemenangan perdana Di sisi lain, David Moyes merebut kemenangan perdananya di Liga Spanyol. Mantan pelatih Manchester United tersebut sukses membawa Real Sociedad menang 3-0 atas Elche. Di tubruk debut bersama Sociedad pekan lalu, Moyes hanya mampu membawa timnya imbang tanpa gol dengan Deportivo La Coruna.

“Saya sangat bahagia dengan hasil ini. Namun, saya belum sepenuhnya puas dengan penampilan para pemain. Kami masih banyak melakukan kesalahan dan saya berharap kami bisa bermain lebih baik lagi,“ tegasnya.
Moyes sendiri pantas berterima kasih kepada Carlos Vela. Striker Meksiko itu menjadi bintang Sociedad dengan mem borong tiga gol kemenangan timnnya.

Vela membuka kemenangan Sociedad saat pertandingan baru berlangsung 3 menit melalui sundulan. Setelah itu, dua gol kembali dilesakan Vela ke gawang Elche masing-masing menit ke-31 dan 53. “Kami memiliki pemain dengan bakat Istimewa dalam diri Carlos Vela. Ia mampu mem buat perbedaan dan banyak menolong tim dalam tabrak tersebut,“ puji Moyes. Dengan kemenangan itu, Sociedad sementara menduduki peringkat 12 dengan 13 poin yang telah didulang, sedangkan Elche makin terbenam di posisi dua dari bawah dengan poin 10. (AP/R-2) Media Indonesia, 30/11/2014, halaman 6

Pemain Muda Barcelona Unjuk Bukti

SKUAT muda Barcelona yang tergabung dalam Barcelona B unjuk gigi di leg kedua 32 besar Copa del Rey, kemarin dini hari. Mereka membantu skuat utama untuk mencukur Huesca 8-1 di Nou Camp sehingga Blaugrana melenggang ke 16 besar dengan agregat kemenangan 12-1.

Pemain-pemain, mirip Jordi Masip, Sergi Roberto, Sergi Samper, Rafinha, Munir, Sandro Ramirez, dan Adama Traore bergantian merumput di berkelahi itu. Nama terakhir bahkan menciptakan gol debutnya bersama tim utama hanya 4 menit sesudah turun dari dingklik cadangan menggantikan Munir.

“Saya berterima kasih kepada Luis Enrique atas kesempatan ini. Merupakan kehormatan bagi pemain muda mana pun bisa menyebarkan ruang ganti dengan pemain kelas dunia,“ ujar striker berusia 18 tahun yang mencetak gol di menit ke-78 itu.

Traore hanyalah satu dari tiga pemain Barcelona B yang mencatatkan nama di papan skor malam itu. Selain anak muda kelahiran Spanyol tersebut, Sergi Roberto terlebih dahulu menceploskan satu bola di menit ke-29.

Rekannya yang lain, Sandro Ramirez, membuat gol epilog 7 menit sebelum bubaran. Tiga gol penerus Lionel Messi dkk itu menggenapkan lesakan lain yang dibuat seniornya seperti Pedro (20', 26', 43'), Andres Iniesta (39'), dan Adriano Correira (68').

Tim tamu sempat mencuri gol 4 menit sebelum peluit simpulan berbunyi lewat Carlo Moreno. Itu menjadi satu-satunya gol yang bersarang di jala Barca dalam dua leg 32 besar Copa del Rey sehabis laga pertama di sangkar Huesca berakhir 4-0 untuk tim Catalan.

Pelatih Luis Enrique memuji penampilan belum dewasa asuhnya termasuk lini belakang yang kebobolan di menit-menit simpulan. Menurutnya, performa mirip itu sudah sangat maksimal dan beliau merasa tidak mampu meminta lebih. “Sulit membayangkan permainan kami yang lebih baik dari ini. Secara mental, perilaku, dan pertahanan, kami sangat kuat,“ ujar mantan juru strategi AS Roma itu.(AP/Ash/R-1) Media Indonesia, 18/12/2014 halaman 26