PELITA Jaya Energi Mega Persada (PJ) melewati langgar perdana di Seri II NBL Indonesia dengan baik. Bertanding di GOR C-Tra Arena Bandung, kemarin, PJ menundukkan NSH GMC GSBC Jakarta 87-66.
Bintang anyar Pelita Jaya, Adhi Pratama Prasetyo tampil menawan dalam laga kali ini.Ia memimpin rekan-rekannya dengan donasi 13 poin. Pemain yang direkrut dari Hangtuah Sumsel IM ini juga tampil atraktif dengan agresi two handed dunk bertenaga saat kuarter kedua masih tersisa 6 menit 16 detik.
Selain penampilan menawan Adhi, kemenangan PJ tak lepas dari performa apik empat pemain lainnya. Dua pemain yang baru bergabung, Faisal Julius Achmad dan Amin Prihantono masing-masing berkontribusi 12 dan 11 poin. Ditambah pula dengan 11 poin dari Kelly Purwanto dan komplemen 10 poin dari Hendru Ramli.
Di kubu NSH, sumbangan poin didominasi R Azzaryan Pradhitya dan Raylly Pratama Putra Handoyo. Keduanya sama-sama mengemas 21 poin dalam adu ini. Raylly bahkan sukses membukukan double-double, menyusul komplemen 10 rebound.
Di laga lainnya, Satya Wacana ACA LBC Salatiga juga membuka seri II dengan mulus.Satya Wacana unggul tipis 72-69 atas tim langganan lolos playoff (Championship Series), Bimasakti Nikko Steel Malang.
Bagi Satya Wacana, ini yaitu modal cantik untuk memulai Seri II Bandung. Kemenangan ini juga sedikit memangkas rekor pertemuan dengan Bimasakti di pentas NBL Indonesia.Ini yakni kemenangan ke-4 dari total 14 pertemuan dengan Bimasakti.
“Saya memang menekankan belum dewasa agar selalu tampil maksimal untuk memetik kemenangan pada tabrak awal setiap seri semoga mental tim terangkat pada tubruk selanjutnya,“ ujar Efri Meldi, Kepala Lelatih Satya Wacana.
Pelatih Bimasakti, Oei Akiat menyebut salah satu faktor penyebab kekalahan tim asuhannya kali ini ialah belu mampu tampilnya Yanuar Dwi Priasmoro. Kapten tim dan motor permainan Bimasakti tersebut masih dalam proses pemulihan cedera siku yang dialami.
“Tanpa Yanuar, kami belum mampu maksimal.Selain mesin poin andalan, dia juga berperan sebagai leader bagi pemain kami yang rata-rata masih muda,“ ungkap Akiat.
Pada tubruk lainnya, Stadium Jakarta ditundukkan CLS Knights Surabaya dengan 86-76.Adapun, Aspac Jakarta menang 64-55 atas tuan rumah Bandung Utama. (Mag/R-2) Media Indonesia, 11/12/2014, halaman 26
No comments:
Post a Comment