Penampilan mengecewakan menciptakan kemungkinan rotasi di dalam tim makin terbuka. Pada 14 September nanti, timnas akan menjalani tubruk uji coba selanjutnya kontra Malaysia. DUA bulan jelang Piala AFF 2014, tim nasional Indone sia belum menawarkan performa meyakinkan.Dalam sabung persahabatan kontra Yaman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, kemarin, skuat besutan Alfred Riedl itu hanya bermain imbang 0-0.
Itu menjadi hal yang mengecewakan mengingat peringkat Yaman jauh di bawah tim `Merah Putih'.Berdasarkan rangking yang dikeluarkan oleh FIFA, Indonesia menghuni tingkat ke-153, sedangkan tim asal Asia Barat itu menempati peringkat ke-184.
Secara keseluruhan, timnas Indonesia yang dipersiapkan untuk menjuarai AFF tahun ini tersebut masih miskin kreasi. Tak banyak peluang yang tercipta dari bagan penyerangan yang dibangun alasannya koordinasi di lini depan yang diisi Cristian Gonzales dan Irfan Bachdim masih kurang padu.
Satu-satunya kesempatan terbaik diperoleh `El Loco' Gonzales di menit ke-60 sehabis ada sodoran dari Bachdim. Namun, striker veteran itu gagal mengonversinya menjadi gol. Sebaliknya, gawang Kurnia Meiga justru lebih banyak digempur oleh tim Timur Tengah itu. Berkali-kali, serangan yang dibangun oleh Abdulmuain Al Jarshi menciptakan repot penjaga mistar milik Arema Malang itu, bahkan satu tendangannya membentur mistar Indonesia. Kerja sama yang jelek di lini belakang yang dijaga oleh Muhamad Roby, Supardi, Hamka Hamzah, dan Tony Sucipto menjadi kambing hitam. Mereka berkali-kali kehilangan bola dan kalah langgar lari dari para pemain besutan Miroslav Soukup itu.
Penampilan mengecewakan tersebut menciptakan kemungkinan bakal ada rotasi di dalam tim makin terbuka. Pada 14 September nanti, timnas akan menjalani tubruk uji coba selanjutnya kontra Malaysia.U-23 menang Di Karawaci, Tangerang, hasil berbeda dirasakan tim nasional U-23 jelang keberangkatan ke Asian Games. Di tubruk uji coba terakhir kontra tim Pra-PON DKI Jakarta, kemarin, `Garuda Muda' menang 2-0 melalui gol Novri Setiawan dan Yandi Sofyan lewat titik putih. Pelatih Aji Santoso mengaku kemenangan itu menaikkan motivasi timnya untuk berlaga di Korea Selatan.Meski demikian, Aji merasa belum puas dengan hasil atas tim yang kelasnya di bawah mereka tersebut.
“Alur bola masih kurang cepat, tapi bekerjsama ini masuk akal alasannya adalah satu bulan tidak latihan bersama.Setelah dari Italia, pemain disibukkan dengan kompetisi dan gres kali ini kumpul dan bermain bersamasama,“ ujar Aji seusai langgar.
Dalam tubruk itu, Aji tidak menurunkan Ramdani Lestaluhu karena tidak ingin mengambil risiko cedera mengingat sang pemain masih belum fit. Fandi Eko Utomo juga gres diturunkan di paruh kedua karena belum sehat betul. Namun, Aji menyatakan secara keseluruhan timnya sudah siap berlaga di Asian Games.
“Kami sudah siap berangkat untuk menghadapi pertandingan di Asian Games,“ tandas pelatih yang turut mengantar timnas U-23 meraih perak di SEA Games 2011 dan 2013 itu. Setelah laga tersebut, timnas U-23 akan terbang ke Korsel dan menjalani tubruk perdana di Asian Games kontra Timor Leste (15/9). Selain dengan negara termuda Asia Tenggara itu, Indonesia tergabung di Grup E bersama Thailand dan Maladewa.(Ash/R-1) Media Indonesia, 10/09/2014, hal 27
No comments:
Post a Comment